Senin, 01 November 2010
Pulau Lae - Lae
Sabtu, 30 Oktober 2010
Puisi Pak BJ Habibie untuk Ibu Ainun
dan kematian adalah sesuatu yang pasti,
dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.
Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat,
adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang,
sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku menjadi nelangsa setengah mati,
hatiku seperti tak di tempatnya,
dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi.
Kau tahu sayang,
rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang.
Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang,
pada kesetiaan yang telah kau ukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada,
aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau disini.
Mereka mengira aku lah kekasih yang baik bagimu sayang,
tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik.
mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua,
tapi kau ajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia,
kau ajarkan aku arti cinta, sehingga aku mampu mencintaimu seperti ini.
Selamat jalan,
Kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya,
kau dulu tiada untukku, dan sekarang kembali tiada.
selamat jalan sayang,
cahaya mataku, penyejuk jiwaku,
selamat jalan,
calon bidadari surgaku ….
BJ.HABIBIE
I really can't stop this drop tears not going down. This poetry makes me feel so sad and touching. Tell me something about the truth. Teach me patency that nobody knows happiness come and go easily. And certainly everybody get surprise and no likes to be alone.
Back to basic
Senin, 25 Oktober 2010
:)
Kembali kenang saat kupu-kupu masih menjadi ulat.
Hingga yakini semua tak akan pernah sia-sia.
Setiap detiknya, unsurnya, dan perjalanannya adalah anugrah yang melimpah.
Jumat, 22 Oktober 2010
Selasa, 28 September 2010
Is this my true feelin'?
miserable, racked with sorrow, but through it all I still know quite
certainly that just to be alive is a grand thing.
20.22 posting ini di salah satu status jejaringan. entah, gue ngerasa kalo gue boong aja update ni status. terutama sama kalimat pertama.
Selasa, 07 September 2010
gerbong wanita.
Perempuan A : pak ini gerbong wanita...
Laki2 A : oh yaampun. Iya, saya ke gerbong sebelah deh. Maaf yah. Trimakasih sudah diingatkan.
Anak kecil (perempuan) : bapak, bapak, bapak yang periksa tiket, ini kan gerbong khusus cewek. Pindah dooong jangan mondar-mandir aja. Emang gak baca ya? Kan ada tulisannya. Nanti diusir loh sama petugasnya.
*nahloh?
Rabu, 18 Agustus 2010
this holiday
one of the way that i'll never get throuh head. 'till i'd never felt any good impact.
where apprehending?
Minggu, 01 Agustus 2010
where's holiday?
Selasa, 06 Juli 2010
I'm not what you are thinking about
Maaf karna saya sekadar bicara belaka
lagi karena saya yang selalu inkonsisten
saya yang tak pernah bisa mengerti
tentang pengorbanan
atau saya yang tertutup
maafkan saya tentang kamu dan kalian
karena aku bukan yang selalu ada untuk saling berbagi
tapi terima kasih teman
meski sampai sekarang semua tak mudah dan sulit untuk dimengerti
*terinspirasi tanggal 1 juli
Sabtu, 26 Juni 2010
Baksos Kader 2010
Kamis, 24 Juni 2010
Me and All
I probably did not grow up like them but I want to grow like what I want until one day I found where my soul should be placed.
Yepp, kurasa cukup menjadi diri sendiri dan lebih terbuka itu kuncinya. kata-kata diatas memang sangat sederhana tapi yang saya cari motivasinya. itu saja :)
Selasa, 08 Juni 2010
Terima kasih, Angin :)
Menggapai mimpi
Namun kau seperti menentang itu semua
Aku tak berniat prasangka buruk padamu
Tapi secercah harapan ketika hilang melampaui batas
Akan tantangan
Tentang jarak, waktu, dan dirimu
Aku bahkan tak percaya
Sekarang ini
Dengan perubahan
Terima kasih sempat mengajariku
Agar tak terlalu berendam dalam logika
Juga mengerti rasa
Menggunakan imbalansi yang nyata
Terima kasih karna kau
Yang seperti angin
Pergi tanpa tahu tujuan pasti
Selasa, 01 Juni 2010
never perfect
Senin, 17 Mei 2010
Bosi ma’ bosi-bosi ko losari’e...
Rencana jalan-jalan ini terinspirasi dari Ghea Arifah. Dia bercerita dan saya pun mupenk dengan ulah pajokka-nya. “Pokoknya saya mau ikut.” Itulah yang saya bilang ke wanita ini (wanita?) sambil memasang tampang over-ekspresif.
Pertama orang ini meragukan saya loh. Berani-beraninya dia meragukan saya kalo nanti saya akan capek jalan. Huh! Tidak yah Ghe. Hahahaha. Ah, rutenya mah keciiiiiil!
Kami menaiki bentor untuk keluar dari lingkup perumahan. Kendaraan ini sebenarnya bernama Bemor (a.k.a Bentor). Kepanjangannya adalah Becak Motor. Tapi entah kenapa familiar sekali dengan nama Bentor. Kalo dipikir-pikir lucu ya, berharap kendaraan ini ada di Bekasi. Supaya gak usah kehujanan kalau lagi hujan. Maksudnya tidak seperti ojeg. Beda dengan bajaj yang bisanya berisik saja. Beda juga (lagi) dengan kancil yang lebih simpel daripada ini. Hehehehe. Eh tapi kendaraan ini enak juga loh bagian saat dikendarai. Wuah, langsung dapat AC alam yang sangat segar sebanding dengan kecepatan si supir mengendarai.
Setelah keluar dari lingkup Perdos, kita ke Video Ezy untuk kembalikan DVD. Ini foto si Ghea selesai kembalikan DVD. Setelah itu kita beranjak beli Es PIsang Ijo. Sore-sore yang penting Segar. Urusan rasa nomor 2.
Rute selanjutnya menaiki pete-pete 05. Pete-pete ini sama saja dengan kuasi atau mobil angkot. Sampai ke pom bensin kami turun. Dan jalan sampai Losari. Cihuuuuuuy!
Tapi sebelum ke Losari mapir dulu dong jalan-jalan ke tempat-mengingat saya (namanya).
Makan pisang epe’ di pinggir pantai. Pisang epe’ adalah pisang goreng yang di campur bisa dengan keju, coklat, susu, atau rasa apapun yang tersedia. Biasanya 3 potong harganya sekitar Rp 7000. Dulu saat saya kecil, seingat saya pisang epe’ tidak ada campuran rasanya. Beda dengan sekarang yang semakin lezat.
Ini di restoran Tokyo Rice Burger. Lucu loh bentuk burger-nya. Jadi kalau burger, rotinya itu diganti jadi nasi. Sekali makan, langsung kenyang campur isi di tengahnya. Hmmmm…
Pemandangan yang bagus meski kameranya kurang bagus. Hehehe
Setelah makan kami berdua pergi ke pantai. Meski pantainya bau sampah. Tapi angin pantai mendominasi indraku dan tak peduli dengan bau aneh. Ah, angin pantai memang membuat semua yang negatif menjadi hilang. Dan tiba-tiba hujan. Ghea dengan spontan bilang “kita Bosi alias Bocah Bekasi jalan-jalan keliling Losari.” Sementara cuaca pun hujan. Hujan bahasa bugisnya adalah Bosi. akhirnya terukirlah judul di atas.
Setelah makan kami berdua pergi ke pantai. Meski pantainya bau sampah. Tapi angin pantai mendominasi indraku dan tak peduli dengan bau aneh. Ah, angin pantai memang membuat semua yang negatif menjadi hilang. Dan tiba-tiba hujan. Ghea dengan spontan bilang “kita Bosi alias Bocah Bekasi jalan-jalan keliling Losari.” Sementara cuaca pun hujan. Hujan bahasa bugisnya adalah Bosi. akhirnya terukirlah judul di atas.
Sabtu, 15 Mei 2010
Percakapan Kemarin Sore
ayo buat list!
Tadaaa! Inilah styrofoam saya. Sangat tidak menyesal kok membeli ini. Banyak fungsinya. Mulai dari me-list hal-hal kecil sampai hal-hal yang penting. Tapi ini pun butuh rajin me-list data yang dibutuhkan. Karna kalau tidak, justru sulit deh kalau ada yang kurang. Ini data saya tidak full. Maklum minggu baru dan bulan baru. Jadi, hanya sebagian deh list yang ada.
Kembali ke keuangan. 3 minggu terakhir ini saya betul-betul sulit mengontrol keuangan. Eh bukan, tapi saat kakak saya mulai sibuk. Satu bulan lalulah kira-kira. Mau beli makan biasanya saya nebeng sih. Hehehehe. Tapi sekarang kalo ke depan, ongkos lagi ongkos lagi. Kan sayang! Dan tips yang akan saya lakukan adalah. Memasak. Cihuy, prikitiuw!
Mulai dari hal kecil lagi. Misalkan kamu punya makanan kemarin yang sisa. Tapi sisanya utuh. Langsung deh masukkan kulkas. Entah itu kulkas punya kamu sendiri, atau punya tetangga, ataupun punya ibu kos. Titip aja disitu dan besok harinya panaskan. Lumayan daripada dibuang. Oh iya, kalau bisa beli kompor sendiri supaya lebih leluasa. Untuk kamar yang tak mempunyai dapur, mending beli kompor listrik. Asapnya sangat sangat sedikit sekali.
Saya sejujurnya tak bisa memasak. Saya cuma bisa memasak nasi, nugget, mie, dan lainnya yang instan. Jadi mungkin hanya langkah itu yang akan saya gunakan (hahahahahaha). Untuk yang pintar memasak, ya memasaklah sekaligus mencicipi resep buatan tangan anda. Hihihi.
Jadi, list apa saja yang penting: Prioritaskan yang pentingnya dahulu. Misal makanan & minuman (jelas penting kan untuk yang mau memasak makanan?) dan tisu (kalo saya lagi butuh ini banyak karena pilek). Setelah itu lanjut ke hal yang ingin dibeli namun tidak urgent. Hitung jumlah uang dari list yang telah ditentukan. Apabila melebihi uang jajan, lebih baik prioritaskan yang penting saja. Atau bisa kurangi hal yang tidak urgent. Kurangi pula hal-hal kecil yang membuat uangmu menipis.
Apabila kamu berada di suatu tempat, misal di tempat itu ada supermarket, kios makanan, tempat penyewaan DVD, tempat peyewaan buku, dll. Prioritaskan terlebih dahulu untuk makanan apabila kios itu lama memasaknya. Kemudian lanjut ke tempat mana yang lebih cepat tutupnya dan tidak menunggu lama. Namun, apabila ada yang lebih cepat tutupnya dari kios makanan, lebih baik ke tempat yang lebih cepat tutupnya terlebih dahulu. Lakukan apa yang ingin kamu prioritaskan agar waktu tidak terbuang dan ongkos pun irit supaya tidak kembali hanya karena waktu tutup.
Itu sebagian tips saya. Saya pun masih berusaha belajar dari sini. Jadi mohon kritik dan sarannya jika ada
Ps: Aku yakin kalau dewasa itu tak perlu dicari. Tapi lingkungan yang akan mengajakku bersama untuk makna semua ini.
Kamis, 13 Mei 2010
Teddy Bear
Jangan pernah berhenti berpikiran bahwa ia seperti yang kau mau. Karena kau dan dia bukanlah siapa-siapa. Meski bila nantinya ada sesuatu aturan. Tapi kau punya tujuan. Dan fokuskan tujuanmu. Tanpa berbelok-belok berliku. Namun bila ada celah untuk sekedar melihat lebih dalam, jangan pernah kau tutupi itu. Lihatlah lebih dalam dan mengerti. Mengerti tentang dia juga kau.
15 april 2010
Kamis, 06 Mei 2010
semangat saja
Aku menatapi sekeliling
Mungkin sanggup dengan mata terbelalak
Agar aku tak menjadi buta dan lalai
Selalu berawal dari hal kecil
Yang mengucurkan peluh
Begitu seterusnya hingga ke depan
Namun aku tak akan mau tertipu
Dengan berjuta tetesan peluh ini
Karna aku
Tak akan sekedar menatap
Sabtu, 06 Maret 2010
Rabu, 17 Februari 2010
Jumat, 01 Januari 2010
ga tau ini apa ya?
tugas banyak.
saya pusing? pasti
saya takut
saya takut tak bisa lagi beradaptasi
saya mau teriak
tapi dimana?
saya mau pulang
tapi saya mau mencoba beradaptasi
walau kurasa sulit
atau kadang merasa sombong saking maunya mencoba
saya labil
tapi saya tetap mau mencoba
entah apa dan bagaimana hasilnya.
trima kasih sudah mendengar curhat saya.